BERANDA PARA PENGEMBARA KEHIDUPAN

Kehidupan adl proses pembelajaran tanpa henti,proses demi proses di lewati,kejadian demi kejadian di alami,rasa yg muncul pun silih berganti,semuanya mewarnai kanfas kehidupan ini,beragam warna yg ada menjadikan lukisan ini mjd indah dlm sebuah harmonisasi mahakarya sempurna,sebuah seni yg maha apik dirancang sang maha kreatif,mari kita memberi judul tiap gambar yg kita buat dg memberikan makna dan hikmah dari tiap kisahnya,agar pengembaraan kita memberi makna,mari melukis di kanfas kehidupan....

Rabu, 31 Maret 2010

Anak Seorang tukang batu

Alkisah, sebuah keluarga sederhana memiliki seorang putri yang menginjak remaja. Sang ayah bekerja sebagai tukang batu di sebuah perusahaan kontraktor besar di kota itu. Sayang, sang putri merasa malu dengan ayahnya. Jika ada yang bertanya tentang pekerjaan ayahnya, dia selalu menghindar dengan memberi jawaban yang tidak jujur. “Oh, ayahku bekerja sebagai petinggi di perusahaan kontraktor,” katanya, tanpa pernah menjawab bekerja sebagai apa.

Si putri lebih senang menyembunyikan keadaan yang sebenarnya. Ia sering berpura-pura menjadi anak dari seorang ayah yang bukan bekerja sebagai tukang batu. Melihat dan mendengar ulah anak semata wayangnya, sang ayah bersedih. Perkataan dan perbuatan anaknya yang tidak jujur dan mengingkari keadaan yang sebenarnya telah melukai hatinya.

Hubungan di antara mereka jadi tidak harmonis. Si putri lebih banyak menghindar jika bertemu dengan ayahnya. Ia lebih memilih mengurung diri di kamarnya yang kecil dan sibuk menyesali keadaan. “Sungguh Tuhan tidak adil kepadaku, memberiku ayah seorang tukang batu,” keluhnya dalam hati.

Melihat kelakuan putrinya, sang ayah memutuskan untuk melakukan sesuatu. Maka, suatu hari, si ayah mengajak putrinya berjalan berdua ke sebuah taman, tak jauh dari rumah mereka. Dengan setengah terpaksa, si putri mengikuti kehendak ayahnya.

Setelah sampai di taman, dengan raut penuh senyuman, si ayah berkata, “Anakku, ayah selama ini menghidupi dan membiayai sekolahmu dengan bekerja sebagai tukang batu. Walaupun hanya sebagai tukang batu, tetapi ayah adalah tukang batu yang baik, jujur, disiplin, dan jarang melakukan kesalahan. Ayah ingin menunjukkan sesuatu kepadamu, lihatlah gedung bersejarah yang ada di sana. Gedung itu bisa berdiri dengan megah dan indah karena ayah salah satu orang yang ikut membangun. Memang, nama ayah tidak tercatat di sana, tetapi keringat ayah ada di sana. Juga, berbagai bangunan indah lain di kota ini di mana ayah menjadi bagian tak terpisahkan dari gedung-gedung tersebut. Ayah bangga dan bersyukur bisa bekerja dengan baik hingga hari ini.”

Mendengar penuturan sang ayah, si putri terpana. Ia terdiam tak bisa berkata apa-apa. Sang ayah pun melanjutkan penuturannya, “Anakku, ayah juga ingin engkau merasakan kebanggaan yang sama dengan ayahmu. Sebab, tak peduli apa pun pekerjaan yang kita kerjakan, bila disertai dengan kejujuran, perasaan cinta dan tahu untuk apa itu semua, maka sepantasnya kita mensyukuri nikmat itu.”

Setelah mendengar semua penuturan sang ayah, si putri segera memeluk ayahnya. Sambil terisak, ia berkata, “Maafkan putri, Yah. Putri salah selama ini. Walaupun tukang batu, tetapi ternyata Ayah adalah seorang pekerja yang hebat. Putri bangga pada Ayah.” Mereka pun berpelukan dalam suasana penuh keharuan.

Pembaca yang budiman,

Begitu banyak orang yang tidak bisa menerima keadaan dirinya sendiri apa adanya. Entah itu masalah pekerjaaan, gelar, materi, kedudukan, dan lain sebagainya. Mereka merasa malu dan rendah diri atas apa yang ada, sehingga selalu berusaha menutupi dengan identitas dan keadaan yang dipalsukan.

Tetapi, justru karena itulah, bukan kebahagiaan yang dinikmati. Namun, setiap hari mereka hidup dalam keadaan was was, demi menutupi semua kepalsuan. Tentu, pola hidup seperti itu sangat melelahkan.

Maka, daripada hidup dalam kebahagiaaan yang semu, jauh lebih baik seperti tukang batu dalam kisah di atas. Walaupun hidup pas-pasan, ia memiliki kehormatan dan integritas sebagai manusia.

Sungguh, bisa menerima apa adanya kita hari ini adalah kebijaksanaan. Dan, mau berusaha memulai dari apa adanya kita hari ini dengan kejujuran dan kerja keras adalah keberanian!

Salam Sukses Luar Biasa!!!!
Andrie Wongso

Di pesisir sebuah pantai, tampak dua anak sedang berlari-larian, bercanda, dan bermain dengan riang gembira. Tiba-tiba, terdengar pertengkaran sengit di antara mereka. Salah seorang anak yang bertubuh lebih besar memukul temannya sehingga wajahnya menjadi biru lebam. Anak yang dipukul seketika diam terpaku. Lalu, dengan mata berkaca-kaca dan raut muka marah menahan sakit, tanpa berbicara sepatah kata pun, dia menulis dengan sebatang tongkat di atas pasir: “Hari ini temanku telah memukul aku !!!”

Teman yang lebih besar merasa tidak enak, tersipu malu tetapi tidak pula berkata apa-apa. Setelah berdiam-diaman beberapa saat, ya …dasar-anak-anak, mereka segera kembali bermain bersama. Saat lari berkejaran, karena tidak berhati-hati, tiba-tiba anak yang dipukul tadi terjerumus ke dalam lubang perangkap yang dipakai menangkap binatang. “Aduh…. Tolong….Tolong!” ia berteriak kaget minta tolong. Temannya segera menengok ke dalam lubang dan berseru, “Teman, apakah engkau terluka? Jangan takut, tunggu sebentar, aku akan segera mencari tali untuk menolongmu.” Bergegas anak itu berlari mencari tali. Saat dia kembali, dia berteriak lagi menenangkan sambil mengikatkan tali ke sebatang pohon. “Teman, aku sudah datang! Talinya akan kuikat ke pohon, sisanya akan kulemparkan ke kamu. Tangkap dan ikatkan dipinggangmu, pegang erat-erat, aku akan menarikmu keluar dari lubang.”

Dengan susah payah, akhirnya teman kecil itu pun berhasil dikeluarkan dari lubang dengan selamat. Sekali lagi, dengan mata berkaca-kaca, dia berkata, “Terima kasih, sobat!” Kemudian, dia bergegas berlari mencari sebuah batu karang dan berusaha menulis di atas batu itu, “Hari ini, temanku telah menyelamatkan aku.”

Temannya yang diam-diam mengikuti dari belakang bertanya keheranan, “Mengapa setelah aku memukulmu, kamu menulis di atas pasir dan setelah aku menyelamatkanmu, kamu menulis di atas batu?” Anak yang di pukul itu menjawab sabar, “Setelah kamu memukul, aku menulis di atas pasir karena kemarahan dan kebencianku terhadap perbuatan buruk yang kamu perbuat, ingin segera aku hapus, seperti tulisan di atas pasir yang akan segera terhapus bersama tiupan angin dan sapuan ombak.”

”Tapi, ketika kamu menyelamatkan aku, aku menulis di atas batu, karena perbuatan baikmu itu pantas dikenang dan akan terpatri selamanya di dalam hatiku, sekali lagi, terima kasih sobat.”

Pembaca yang budiman,

”Hidup dengan memikul beban kebencian, kemarahan dan dendam, sungguh melelahkan. Apalagi bila orang yang kita benci itu tidak sengaja melakukan bahkan mungkin tidak pernah tahu bahwa dia telah menyakiti hati kita, sungguh ketidakbahagiaan yang sia-sia.

Memang benar…. bila setiap kesalahan orang kepada kita, kita tuliskan di atas pasir, bahkan di udara, segera berlalu bersama tiupan angin, sehingga kita tidak perlu kehilangan setiap kesempatan untuk berbahagia.

Sebaliknya… tidak melupakan orang yang pernah menolong kita, seperti tulisan yang terukir di batu karang. Yang tidak akan pernah hilang untuk kita kenang selamanya.”

"Seorang pemuda buta membuka mata hati sy''

E-mail Print PDF

[Ike Suharjo] TELEVISI ibarat kotak kecil, namun isinya luar biasa. Dari benda yang tak seberapa besar itu, semua informasi dan hiburan seakan dalam genggaman tangan saja, mudah disentuh, dan tak berjarak. Melalui televisi pula, anak-anak dan orang tua dapat mengembangkan diri karena dapat menyerap informasi dari sana, juga dapat menghibur diri berkat tayangan-tayangan hiburan yang disajikan. Meski ada pula tayangan yang "membahayakan" anak, namun harus diakui, perkembangan televisi memengaruhi pula kecerdasan dan sikap anak.

"Perkembangan televisi dewasa ini sangat pesat dan membanggakan, apalagi sudah banyak saluran televisi dari luar/cable tv, mulai dari saluran khusus news, film, sport, music, kartun, dan lain-lain. Porsi untuk anak-anak juga banyak. Jadi, orang tua harus pintar dan menemani anak menonton acara TV," ujar Ike Suharjo, presenter Kabar Malam (TV One).

Jurnalis lulusan Universitas Gadjah Mada yang tampil cantik ini juga memberikan pandangannya tentang kecantikan yang didambakan setiap perempuan. "Cantik tidak hanya secara fisik, namun segala hal yang menjadi kesatuan yang utuh dari pribadi seseorang, meliputi kecantikan fisik, tingkah laku dan perbuatan baik dan terpuji," ujar Ike yang memiliki minat pada politik dan pemerintahan dan resolusi konflik ini.

Berikut perbincangan ringan Herry Prasetyo dari buahaticerdas dengan perempuan yang suka membaca buku-buku autobiografi orang-orang sukses dan top ini.


Apa aktivitas utama Anda saat ini?
Aktivitas saya yang utama adalah sebagai ibu rumah tangga yang punya tugas dan tanggung jawab seperti perempuan pada umummya yang sudah menikah, yaitu berperan sebagai istri dan bagian dari keluarga besar. Aktivitas selanjutnya adalah sebagai presenter TV One yg mempunyai tugas menyampaikan informasi/berita baik dari studio, lapangan serta mengumpulkan dan mencari berita baik dari lokasi kejadian/TKP, narasumber atau saksi mata.

Faktor apa saja yang mendukung keberhasilan dalam pekerjaan?
Kesiapan fisik, mental dan kesehatan, dukungan orang-orang terdekat dan keluarga sebagai motivator, dukungan team work yang solid, mulai tim yang menyiapkan penampilan kita, naskah dan isi, tim pelaksana penyiaran, lalu kemampuan kita menguasai materi, memahami dan menggali info dalam setiap informasi. Selain itu, keinginan untuk terus belajar dan mengembangkan diri serta kemampuan.

Dunia televisi, presenter, jurnalis, pembaca berita, bisakah diperkenalkan sejak usia sekolah?
Keahlian apa pun tentu dapat dilatih dan dipelajari sejak dini oleh siapapun. Jadi, menurut saya, sah-sah saja bila diajarkan dan dilatih sejak dini atau usia sekolah. Namun perlu diingat juga selama ini banyak orang tua yang memaksakan anaknya ikut ini, ikut itu, kursus macem-macem yang mungkin menyita waktu, tenaga dan pikiran anak. Anak juga mempunyai hak untuk berkembang sesuai potensi dan umur serta keinginannya. Jadi, hal ini juga sebagai pertimbangan sehingga anak mempunyai waktu dan kesempatan bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya.

Bagaimana suka duka jadi presenter sekaligus reporter?
Sukanya jadi presenter, akan menjadi kepuasan batin bila dapat menyajikan berita yang memuaskan pemirsa, menambah ilmu dan wawasan, menambah teman dan relasi. Dukanya, kadang-kadang pekerjaan nggak kenal waktu, menguras tenaga hingga sakit dan tentu juga waktu kumpul dengan keluarga kadang terbatas.

Bagaimana menyikapi grogi di depan kamera?
Kita harus siap dalam arti menguasai materi yang akan disampaikan, jadi senantiasa harus belajar. Bila rasa grogi muncul kita harus timbulkan dan tumbuhkan rasa bahwa kita orang yang paling tahu akan informasi yang kita sampaikan dan anggap kita sedang berada di depan cermin. Latihan bisa kan dilakukan di rumah karena setiap rumah pasti ada cermin.

Siapa narasumber yang membuat Anda terkesan selama ini?
Seorang pemuda buta yang namanya Rama. Ia memiliki segudang prestasi di berbagai bidang khususnya IT. Hal ini membuka hati saya akan kebesaran Allah. Sudah selayaknya kita mensyukuri segala nikmat yang diberikan Allah dengan melakukan segala kebaikan untuk kehidupan kita semua.

Bagaimana perkembangan dunia televisi saat ini?
Sangat pesat dan membanggakan, apalagi sudah banyak saluran televisi dari luar/cable tv, mulai dari saluran khusus news, film, sport, music, hingga kartun. Porsi untuk anak-anak juga banyak, jadi orang tua harus pintar dan menemani anak saat nonton TV. Sehingga terjadi komunikasi yang baik dan anak-anak tahu apa yang ditonton, mana yang boleh dilakukan, mana yang tidak.

Apa pendapat Anda tentang perempuan dinamis?
Perempuan dinamis adalah perempuan yang tahu, mengerti dan memahami posisinya dalam kehidupannya, beraktivitas sesuai keinginan dan kemampuannya, mengembangkan diri dan bakat sesuai potensi yang dimiliki, namun tetap dan tidak melepaskan kodrat perempuan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari keluarga. Tetap menjalankan posisinya sebagai istri, sebagai ibu dan sebagai anak dari orang tuanya. Sebuah konsekuensi logis yang harus diperankan.

Orang yg berkarier seperti Anda tentu harus cerdas. Bagaimana perempuan yang cerdas menurut Anda?
Cerdas menurut saya adalah sanggup dan mampu menjalankan segala hal yang berkait peran perempuan sebagai pribadi yang berkepribadian, mampu menyikapi, memahami dan berperan dalam kehidupan sosial, bermasyarakat di mana pun berada, baik dalam keluarga, lingkungan maupun tempat kerja atau organisasinya. Mengembangkan diri sesuai potensi, waktu dan posisi/perannya.

Apa definisi kecantikan menurut Anda?
Cantik tidak hanya secara fisik, namun juga segala hal yang menjadi kesatuan utuh dari pribadi seseorang, meliputi kecantikan fisik, tingkah laku dan perbuatan baik serta terpuji, berpikir cerdas dan inovatif, tidak melepaskan kewajiban sebagai makhluk Allah untuk beribadah dan taat kepada-Nya. Dalam hal ini taat akan perintah dan larangan Allah. Maka dikenallah kecantikan lahiriah dan batiniah. Itu kecantikan menurut pendapat saya.

Bagaimana kiat menumbuhkan rasa percaya diri?
Kita harus selalu menguasai segala perkembangan dan informasi setiap saat, selalu belajar dan haus akan pengetahuan dan keterampilan apa pun. Kembangkan segala kemampuan kita khususnya yang tidak dimiliki orang lain. Selalu bersosialisasi dengan lingkungan dengan kewajaran dan sesuai peran serta potensi kita, selalu menumbuhkan perasaan bahwa hidup ini adalah indah dengan mensyukuri segala nikmat Allah.

Apa masukan Anda untuk dunia anak, pendidikan atau keluarga?
Gapai pendidikan setinggi-tingginya untuk anak-anak kita karena anak adalah aset dan potensi bagi keluarga, masyarakat dan bangsa kita. Jadi, berikan hak mereka untuk tumbuh dan berkembang sesuai potensi dan umurnya.*****

Buah hati

Oleh: Rosa Listyandari

MENEMANI buah hati tumbuh dan berkembang membutuhkan perhatian yang ekstra dari orang tua. Berbagai cara harus kita upayakan agar anak-anak menjadi orang yang berkualitas. Jangan biarkan mereka terkatung-katung tak tentu arah di kehidupan kini dan mendatang. Hidup kian sulit, penuh tantangan, dan trik-trik tipuan serta kejahatan. Mari kita persiapkan sedini mungkin buah hati kita agar benar-benar mampu berdiri tegak menyongsong masa depan yang menjanjikan.

Salah satu cara yang dapat kita lakukan adalah memberi sugesti positif pada si buah hati. Ini biasa kita lakukan melalui pengenalan, pemahaman, dan penerapan hal-hal positif pada dirinya. Sebagai pengantar ke arah itu, berikut ini akan saya untai puisi kecil yang bisa dijadikan hafalan bagi Anda dan buah hati.
Tolong percaya dengan hormat!
Aku salah…, minta maaf!
Aku yakin… bisa hebat!
Terima kasih cinta!

Apa yang dapat Anda cerna dari puisi di atas? Tolong Anda renungkan baik-baik. Lalu coba Anda ajarkan pada si buah hati. Atau, bisa juga Anda nyanyikan dengan nada-nada yang indah dan menarik, atau sebagai pengisi syair lagu kesayangannya. Terserah Anda…, bebas…, bisa diulang-ulang atau dimodifikasi, asalkan mudah dihafal anak-anak. Saya yakin Anda bisa!

Nah…, tugas lain yang tak kalah pentingnya yaitu mengenalkan kata-kata dahsyat perangkai puisi tersebut beserta maknanya.

1. Tolong
Setiap kali Anda menyuruh anak, perhaluslah dengan kata “tolong” agar dia terbiasa memakai kata tersebut ketika ganti menyuruh orang lain saat dia memerlukan bantuan. Niscaya buah hati Anda disukai banyak orang karena sopan dalam menyuruh seseorang. Tekankan pada dia bahwa kita hidup saling membutuhkan. Tanamkan dalam benaknya bahwa dia membutuhkan orang lain untuk melancarkan segala usaha menuju pencapaian kesuksesan. Ada kalanya kita minta tolong, dan ada kalanya kita dimintai pertolongan. Tolong-menolong, bantu-membantu, saling membutuhkan… , indah bukan? Dan, ajarkan agar si buah hati siap untuk itu.

2. Percaya
Keberhasilan anak dalam belajar, menggapai cita-citanya didukung pula oleh rasa percaya bahwa dirinya dalam melakukannya dengan baik. Ajari anak untuk “percaya” akan kemampuannya, percaya bahwa kita memercayainya dalam beraktivitas apa pun, dan percaya bahwa kita mendukung penuh usahanya. Latihlah juga agar dia dapat mengakui bahwa sesuatu memang benar atau nyata. Dengan demikian, dia akan terdidik menjadi orang yang mampu memercayai orang lain. Dia juga mampu memercayai kebenaran dan kenyataan hidup, serta percaya bisa meraih cita-cita. Yang paling penting lagi, dia juga harus menjadi orang yang bisa dipercaya.

3. Hormat
Bentuk-bentuk penghormatan secara sederhana bisa diajarkan dengan membiasakan si buah hati berkata halus dan berperilaku sopan pada orang tua. Katakan padanya, bila kita ingin dihormati, kita juga wajib menghormati orang lain. Bila berjalan di depan orang lain, ajarkanlah untuk permisi. Begitu juga bila berkunjung ke orang lain. Di sekolah, hendak ke kamar mandi pun, dia harus minta izin pada guru. Anda juga harus memberi contoh konkret, misalnya membuat surat izin ketika anak tidak masuk sekolah karena sakit. Ini mengajarkan juga agar dia tidak berbuat seenaknya, karena setiap perbuatan harus dapat dipertanggungjawabkan. Setiap peraturan harus dihormati. Kelak, anak akan terbiasa menghormati orang lain dengan sepenuh hati.

4. Salah
Setiap kali berbuat kesalahan, ajari buah hati Anda untuk selalu mau mengakuinya, “Aku salah!” Dengan demikian, dia akan terbiasa mau menerima kekurangan dirinya dan berjiwa sportif. Pernyataan ini juga melatih anak untuk belajar jujur terhadap diri sendiri maupun orang lain. Anak yang jujur, pasti akan merasa tak enak hati jika telah melakukan kesalahan tapi tak mau mengakui. Bukankah kelak dia harus menjadi pemimpin yang jujur, yang tak munafik, dan tak korupsi, serta bukan seorang pecundang? Oke…, mari kita buat si buah hati menjadi orang yang berbudi dan baik hati. Eit…, tapi Anda pun harus mau juga mengaku salah bila telah keliru melakukan sesuatu atau bersalah pada buah hati Anda. Adil kan? Sama-sama sportif!

5. Maaf
Jika anak sudah mengakui kesalahannya, suruhlah dia mengucap “maaf”. Sejak anak-anak masih kecil, biasakan Anda meminta maaf bila berbuat salah pada anak Anda atau telah membuatnya menangis. Jangan gengsi dan malu! Ucapkan kata maaf, peluk, dan ciumlah! Teladan Anda pasti sangat ampuh. Anak akan menjadi terbiasa untuk meminta maaf bila salah atau membuat Anda dan orang lain sedih, termasuk juga kesalahan yang tidak disengaja. Meminta maaf menandakan bahwa ada inisiatif untuk memperbaiki diri. Tentu saja didik anak Anda agar mau meminta maaf secara ikhlas, tulus hati, tanda bahwa dia menyesali kesalahan atau kelalaiannya. Dan, permintaan maaf Anda juga mengajak si buah hati untuk belajar memaafkan kesalahan orang lain. Dia akan menjadi orang yang berhati seluas samudra, yang sanggup menerima kesalahan atau kekhilafan orang lain. Semoga!

6. Yakin
Buat si buah hati selalu “yakin” akan segala kemampuannya, yakin bisa melakukan sesuatu dengan baik. Keyakinan yang kuat akan menjadikannya memiliki rasa percaya diri yang kuat. Oleh karenanya, dia harus yakin, yakin, dan yakin dapat melakukan apa saja yang mendukung pencapaian cita-citanya. Keyakinan lebih ke arah kemantapan hati seseorang. Maka, buatlah si buah hati selalu mantap dalam memecahkan masalah-masalah hidupnya. Bila dia punya masalah dengan teman, buatlah dia yakin dapat mengatasinya dengan baik. Kelak dia menjadi orang yang meyakinkan.

7. Bisa
Kenalkan kata “bisa” pada anak Anda. Yang pertama, ajarkan bahwa ia bisa melakukan segala sesuatu dengan sebaik-baiknya. Yang kedua, didiklah agar dia selalu bisa memotivasi diri sendiri maupun orang lain dalam batas kemampuannya. Anak yang ingin bisa, pasti tidak selalu takut untuk mencoba-coba. Biarkanlah si buah hati selalu melakukan eksperimen-eksperimen dalam beraktivitasnya. Misalnya dia ingin membuat karya, seperti mobil-mobilan dari kayu, biarkan dia mencoba-coba sampai dapat membuat. Biarkan sampai dia bisa. Selanjutnya, dia akan bisa menghasilkan karya-karya terbaiknya. Diharapkan, kelak dia juga akan cerdas membuat orang yang tak bisa menjadi bisa.

8. Hebat
Katakan “hebat” pada si buah hati ketika dia berhasil melakukan sesuatu dengan baik. Semoga dia dapat memaknai kata ini menjadi suatu kebanggaan pada dirinya sendiri. Katakan “hebat” pula ketika Anda dan buah hati menemukan keunggulan pada orang lain, supaya dia belajar menghargai orang itu, dan supaya si buah hati menjadi termotivasi untuk mencontohnya. Dan tekankan pada si buah hati bahwa kehebatan harus selalu diperjuangkan dengan usaha yang tekun dan cara yang terpuji. Dengan demikian, kehebatannya benar-benar dahsyat.

9. Terima Kasih
Pemberian apa pun dari orang lain harus dibalas dengan ucapan “terima kasih”. Ajarkan pada buah hati untuk selalu berterima kasih saat menerima kue, barang, atau hadiah dari orang lain. Ingatkan selalu akan kebaikan-kebaikan orang lain. Dengan berterima kasih, ia akan terbiasa menghargai jerih payah dan perhatian orang lain. Tak lupa pula ajarkan dia untuk selalu berterima kasih atas kritikan dari orang lain, supaya dia tidak berpikiran kerdil dan mau menerima saran-saran demi kemajuan dan kesuksesan hidupnya. Suruhlah dia tersenyum dalam berterima kasih, untuk menandakan kesungguhan hati dan memberikan kepuasan bagi orang yang telah memberinya apa pun.

10. Cinta
Cinta adalah ucapan yang sangat menyejukkan jiwa. Sedari kecil, akrabkanlah buah hati Anda dengan kata “cinta”. Selalu katakan bahwa Anda mencintainya, di saat dia senang atau susah. Ini sangat berarti dan memberi kekuatan pada si buah hati untuk selalu bertumbuh dan berkembang dengan sewajarnya. Cinta menghadirkan keceriaan, kegembiraan. Cinta menumbuhkan gairah dan gelora hidup. Kenalkan pula agar dia menjadi orang yang cinta sesama supaya dia menjadi orang yang peduli dan penuh empati. Alangkah indah dunia bila dipenuhi dengan cinta! Pasti tak ada kekerasan, kejahatan, kebencian, serta kemunafikan, karena cinta membawa kesejukan dan kedamaian.


***

Ucapan atau kata-kata dahsyat di atas hanyalah contoh yang bisa Anda terapkan dalam menuntun si buah hati menjadi manusia yang berkualitas dan bermoral. Dengan mengakrabkan kata-kata atau ucapan di atas pada si buah hati, dia akan terbantu dalam membina hubungan dengan keluarga, teman, atau orang lain. Dalam pencapaian prestasi atau cita-cita pun, kata-kata tersebut bisa memotivasi dirinya untuk selalu bergerak positif menuju ke arah kemajuan.

Akhirnya, sudahkah Anda memahami maksud puisi saya? Singkat, tapi dahsyat! Secara global, puisi tersebut menyiratkan suatu pembentukan mental positif si buah hati. Dan kata-kata dahsyatnya dapat dijadikan pegangan kuat bagi si buah hati untuk menyikapi hidup. Jadi, puisi juga bisa dijadikan sarana penguat jiwa si buah hati.

Anda mungkin dapat menciptakan kata-kata atau puisi sejenis yang menginspirasi Anda dalam menjadikan si buah hati menjadi orang yang beberapa langkah lebih maju dari yang lainnya. Selamat menerapkan atau pun mengotak-atik otak Anda! Salam!*****

Kata mutiara khalil Ghibran

~ Kata Mutiara Khalil Gibran ~


ATAS NAMA CINTA

Jangan kau kira cinta datang dari keakraban yang lama dan pendekatan yang tekun. Cinta adalah kesesuaian jiwa dan jika itu tak pernah ada, cinta tak akan pernah tercipta dalam hitungan tahun bahkan abad.


BERJALAN SEIRINGAN

Aku akan berjalan bersama mereka yang berjalan. Karena aku tidak akan berdiri diam sebagai penonton yang menyaksikan perarakan berlalu.


BICARA WANITA

Bila dua orang wanita berbicara, mereka tidak mengatakan apa-apa tetapi jika seorang saja yang berbicara, dia akan membuka semua takbir kehidupannya.


BANGSA

Manusia terbagi dalam bangsa, negara dan segala perbatasan. Tanah airku adalah semesta. Aku adalah warga negara dunia kemanusiaan


CINTA

Salah bagi orang yang mengira bahwa cinta itu datang karena pergaulan yang lama dan rayuan yang terus menerus.


Cinta adalah tunas pesona jiwa, dan jika tunas itu tak tercipta dalam sesaat. Ia takkan bertahun-tahun atau bahkan abad.


Ketika cinta memanggilmu maka dekatilah dia walau jalannya terjal berliku, jika cinta memelukmu maka dekaplah ia walaupun pedang disela-sela sayapnya melukaimu.


Cinta tidak menyadari kedalamannya dan terasa pada saat perpisahan pun tiba, dan pada saat tangan laki-laki menyentuh tangan seorang perempuan mereka berdua telah meyentuh hati keabadian.


Cinta adalah satu-satunya kebebasan di dunia karena cinta itu membangkitkan semangat, hukum-hukum kemanusian dan gejala alami pun tak mampu mengubah perjalanannya.


Jika cinta tak dapat mengembalikan engkau kepadaku dalam kehidupan ini, pastilah cinta akan menyatukan kita dalam kehidupan yang akan datang.


CINTA LELAKI

Setiap lelaki mencintai dua orang perempuan, yang pertama adalah imajinasinya dan yang kedua adalah yang balum di lahirkan.


CINTA YANG BERLALU

Cinta berlalu di depan kita, terbalut dalam kerendahan hati, tetapi kita lari dari padanya dalam ketakutan, atau sembunyi didalam kegelapan, atau yang lain mengejarnya, untuk berbuat jahat atas namanya.


CINTA PERTAMA

Setiap orang muda pasti teringat cinta pertamanya dan mencoba menangkap kembali hari-hari asing itu, yang kenangannya mengubah perasaan di relung hatinya dan membuatnya begitu bahagia di sebaliknya, kepahitan yang penuh misteri.


CINTA DAN AIR MATA

Cinta yang dibasuh oleh air mata akna tetap murni dan indah sentiasa.


CERMIN DIRI

Ketika aku berdiri bagaikan sebuah cermin jernih di hadapanmu, kamu memandang kedalam diriku dan melihat banyanganmu, kemudian kamu berkata, aku cinta kamu. Tetapi sebenarnya, kamu mencintai dirimu dalam diriku.


DUA HATI

Orang yang berjiwa besar memiliki dua hati, satu hati menangis dan satu hati bersabar.


DIRI

Dirimu terdiri dari dua, satu membanyagkan ia mengetahui dirinya dan yang satu lagi membanyangkan bahwa orang lain mengetahui ia.


DOA

Doa adalah lagu hati yang membimbing kearah singgasana Tuhan meskipun ditinggalkan oleh suara ribuan orang yang sedang meratap.


FALSAFAH HIDUP

Hidup adalah kegelapan jika tanpa hasrat dan keinginan. Dan semua hasrat dan keinginan adalah buta, jika tidak di sertai pengetahuan. Dan pengetahuan adalah hampa jika tidak di ikuti pelajaran. Dan setiap pelajaranakan sia-sia jika tidak disertai cinta.


HUTANG KEHIDUPAN

Periksalah buku kenanganmu semalam, dan engkau akan tahu bahwa engkau masih berhutang kepada manusia dan kehidupan.


HATI LELAKI

Ramai wanita yang meminjam hati lelaki, tapi sangat sedikit yang mampu memiliki.


HARTA BENDA

Harta benda yang tak punya batas, membunuh manusia perlahan dengan kepuasan yang berbisa. Kasih sayang membangunkannya dan pedih perih nestapa membuka jiwanya.


INSPIRASI

Inspirasi akan selalu bernyanyi, karena inspirasi tidak pernah menjelaskan.


ILMU DAN AGAMA

Ilmi dan agama itu selalu sepakat, tetapi ilmu dan iman selalu bertengkar.


JIWA

Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita ketahui. Mereka di pisahkan karena alasan duniawi dan di pisahkan di ujung bumi. Namun jiwa tetap ada di tangan cinta, terus hidup sampai kematian datang dan menyeret mereka kepada Tuhan


KATA TERINDAH

Kata yang paling indah di bibir umat manusia adalah “ Ibu “ dan panggilan yang indah adalah “ Ibuku “ini adalah kata yang penuh harapan dan cinta, kata manis dan baik yang keluar dari kedalaman hari.


KAIDAH KEHIDUPAN

Keindahan adalah kehidupan itu sendiri saat ia membuka tabir penutup wajahnya. Dan kalian adalah kehidupan itu, kalian adalah cadar itu. Keindahan adalah keabadian yang termangu di depan cermin. Dan kalian adalah keabadian itu, kalian cermin itu.


KERJA

Bekerja dengan rasa cinta, berarti menyatukan diri dengan diri kalian sendiri, dengan diri orang lain dan kepada Tuhan.


Tapi bagaimanakah dengan rasa cinta itu ? bagaikan menemukan ikan dengan benang yang ditarikdari jantungmu, seolah-olah kekasihmu yang akan memakainya.


KEBEBASAN

Ada orang mengatakan kepadaku, “ Jika engkau melihat ada hamba tertidur, jangan dibangunkan, barangkali ia sedang bermimpi akan kebebesan. “ Kujawab. “ Jika engkau melihat ada hamba tertidur, bangunkan dia dan ajak lah berbicara tentang kebebasan.


KATA-KATA

Kata-kata tidak mengenal waktu kamu harus mengucapkannya atau menulisnya dengan meyendiri akan keabadiannya.


KESEDERHANAAN

Aku tidak mengetahui kebenaran mutlak. Tapi aku meyadari kebodohanku itu. Dan disitulah terletak kehormatan dan pahalaku.


KEHIDUPAN

Sebab kehidupan tidak berjalan mundur, pun tak tengelam dimasa lampau.


KERJA

Kerja adalah wujud nyata cinta. Bila kita tidak dapat bekerja dengan kecintaan, tapi hanya dengan kebencian, lebih baik tinggalkan pekerjaan itu, lalu duduklah di gerbang rumah ibadah dan terimalah derma dari mereka yang bekerja dengan penuh suka cita.


KALIMAT CINTA

Apa yang telah kucintai laksana seorang anak yang tak henti-hentinya aku mencintai dan apa yang kucintai kini akan kucintai sampai akir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai dan tak akan ada yang mencabut dari ku padanya.


KESENANGAN

Kesenangan adalah kesedihan yang terbuka bekasnya. Tawa dan air mata datang dari sumber yang sama. Semakin dalam kesedihan menggores luka kedalam jiwa semakin mampu sang jiwa menampung kebahagiaan.


KESEPIAN

Kesepian ku lahir ketika ornag-orang memuji kelemahan-kelemahanku yang ramah dan menyalahkan kebijakan-kebijakanku yang pendiam.


KEABADIAN PANTAI

Aku berjalan selalu dipantai ini. Antara pasir dan buih, air pasang bakal menghapus jejakku. Dan angin kencang menyembur hilang buih putih, namun lautan dan pantai akan tinggal abadi.


KEBIJAKSANAAN

Kebijaksanaan tidak lagi merupakan kebijaksanaan apabila ia menjadi terlalu angkuh untuk menangis, terlalu serius untuk tertawa, dan terlalu egois untuk melihat yang lain kecuali dirinya sendiri.


KEBENARAN

Diperlukan dua orang untuk untuk menemui kebenaran, satu untuk mengucapkannya dan satu lagi untuk memahaminya.


LAGU GEMBIRA

Alangkah mulianya hati yang sedih tetapi dapat menyanyikan lagu kegembiraan bersama hati-hati yang gembira.


LAFAZ CINTA

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, seperti kata yang sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu. Aku ingin mencintaimu dengan sederhana seperti isyarat yang tak sempat dikirimkanawan kepada hujan yang menjadikannya tiada.


Jangan menangis, kekasihku jangan menagis dan berbahagialan karena kita di ikat bersama dalam cinta. Hanya dengan cinta yang indah kita dapat bertahan terhadap derita kemiskinan, pahitnya kesedihan dan duka perpisahan.


LUAPAN

Setetes air mata menyatukanku dengan mereka yang patah hati, seulas senyum menjadi sebuah tanda kebahagiaanku dalam kewujudan, aku merasa lebih baik jika aku mati dalam hasrat dan kerinduan, dari aku hidup menjemukan dan putus asa.


LAGU KEINDAHAN

Jika kamu menyanyikan lagu tentang keindahan, walau sendiri di puncak gurun kamu akan di dengari.


MENUAI CINTA

Manusia tidak akan dapat menuai cinta sampai dia merasakan perpisahan yang menyedihkan, dan yang mampu membuka pikirannya, merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang menyedihkan.


MEMAHAMI TEMAN

Jika kamu tidak memahami teman kamu dalam suatu keadaan, maka kamu tidak akan pernah memahaminya.


MANUSIA SAMA

Jika di dunia ini ada orang yang sama, maka dunia i ni tidak akan cukup besar untuk menampung mereka.


MENCINTAI

Kekuatan untuk mencintai adalah anugrah terbesar yang di berikan Tuhan kepada manusia. Sebab kekuatan itu tidak akan pernah di renggut dari manuasia penuh berkat yang mencinta.


NILAI

Nilai dari seorang itu di tentukan dari keberaniaanya memikul tanggung jawab, mencintai hidup dan tanggung jawab.


NILAI BURUK

Alangkah buruknya nilai kasih sayang yang melatakkan batu di satu sisi bangunan dan menghancurkan dinding di sisi lainnya.


NYANYIAN PANTAI

Apakah nyanyian laut berakir di pantai atau dalam hati-hati mereka yang mendengarkannya ?.


OBOR HATI

Tuhan telah menyalakan obor dalam hatimu yang memancarkan cahaya pengetahuan dan keindahan, sungguh berdosa jika kita memadamkannya dan mencampakannya dalam abu.


ORANG TERPUJI

Sesungguhnya terpuji orang yang malu bila menerima pujian, dan tetap diam bila tertimpa fitnah.


PERPISAHAN

Ketika tiba saat berpisah janganlah kalian berduka, sebab apa yang kalian kasihi dirinya mungkin akan nampak lebih nyata dari kejauhan, seperti gunung yang nampak lebih agung terlihat dari padang dan daratan.


PENYAIR

Penyair adalah orang yang tidak bahagia , karena betapapun tinggi jiwa mereka, mereka tetap di selubungi airmata.


Penyair adalah adunan kegembiraan dan kepedihan dan ketakjuban, dengan sedikit kamus.


Penyair adalah raja yang tidak bertahta, yang duduk didalam abu istananya dan coba membangun khayalan dari pada abu itu.


Penyair adalah burung yang membawa kaejaiban. Dia lari dari kerajaan surga lalu tiba di dunia ini untuk berkicau semerdu-merdunya dengan suara bergetar. Bila kita tidak memahaminya dengan cinta di hati, dia akan kembali mengepakkan sanyapnya lalu terbang kembali ke negeri asalnya.


PUISI

Puisi bukanlah pendapat yang di nyatakan. Ia adalah lagu yang muncul dari pada luka yang berdarah atau mulut yang tersenyum.


PENDERITAAN

Penderitaan yang menyakitkan adalah koyaknya kulit pembungkus kesadaran seperi pecahnya kulit buah supaya intinya terbuka merekah bagi sinar matahari yang tercurah.


Kalian memiliki takdir kepastian untuk merasakan penderitaan dan kepediahan. Jika hati kalian masih tergetar oleh rasa takjub menyaksikan keajaiban yang terjadi dalam kehidupan, maka pedihnya penderitaan tidak kalah menakjubkan daripada kesenangan.


Banyak di antara kalian yang menderita adalah piliha kalian sendri obat pahit kehidupan agar manuasia sembuh dari luka hati dan penyakit jiwa percayalah tabir kehidupan dan teguk habis ramuan pahit itu dengan cekal dan tanpa bicara.


POHON

Pohon adalah syair yang di tulis bumi pada langit. Kita tebang pohon itu dan menjadikannya kertas, dan di atasnya kita tulis kehampaan kita.


PEMAHAMAN DIRI

Orang-orang berkata jika ada yang dapat memahami dirinya sendiri, ia akan dapat memahami semua orang. Tapi aku berkata, jika ada yan mencintai orang lain, ia dapat mempelajari sesuatu tentang dirinya sendiri.


PENULIS

Kebanyak penulis menempel pikiran-pikiran meraka yang tidak karuan dengan bahan tempelan daripada kamus.


PENYIKSAAN

Penyiksaan tidak membuat manusia tak bersalah jadi menderiata, penindasan pun tak dapat menghancurkan manusia yang berada di pihak kebenaran. Socrates tersenyum ketika di suruh minum racun, dan Stephen tersenyum ketika dihujani dengan lemparan batu. Yang benar-benar menyakitkan hati ialah kesadaran kita yang menentang penyiksaan dan penindasan itu, dan terasa pedih bila kita mengkhianati.


PERSAHABATAN

Persahabatan itu adalah pertanggungjawaban yang manis, bukannya peluang.


RUMAH

Rumahmu tak akan menjadi sebuah sangkar, melainkan tiang utama sebuah kapal layar.


RESAH HATI

Jika manusai kehilangan sahabatnya, dia akan melihat sekitarnya dan akan melihat sahabat-sahabatnya datang dan mengiburkannya. Akan tetapi apabila hati manusia kehilangan kedamainnya dimana kah dia akan menemukannya bagaimanakah dia kan memperolehinya kembali ? Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita ketahui. Mereka di pisahkan karena alasan duniawi dan dipisahkan di ujung bumi. Namun jiwa tetap ada di tangan cinta. Terus hidup sampai kematian datang dan meyeret mereka kepada Tuhan.


SAHABAT

Sahabat Adalah keperluan jiwa yang mesti di penuhi. Dialah ladang hati yang kau taburi dengan kasih dan kau suburkan dengan rasa terima kasih. Dan dia pulalah naungan dan pendiangmu. Karena kau menghampirinya saat hati lupa dan mencarinya saat jiwa memerlukannya.


SAHABAT SEJATI

Tidak ada sahabat sejati yang ada hanyalah kepentingan.


SULUH HIDUP

Tuhan telah memasang suluh dalam hati kita yang menyinarkan pengetahuan dan keindahan, berdosakah mereka yang mematikan suluh itu dan menguburkannya kedalam abu.


SIKAP MANUSIA

Jauhkan aku dari manusia yang tidak mau menyatakan kebenaran kecuali jika ia berniat meyakiti hati, dan manusia yang bersikap baik tapi berniat buruk, dan dari manusia yang mendapatkan penghargaan dengan jalan memperlihatkan kesalahan orang lain.


SELAMATKAN AKU

Selamatkan aku dari dia yang tidak mengatakan kebenaran kecuali kalau kebenaran itu menyakiti, dan dari orang yang berprilaku baik tapi berniat buruk dan dari ia yang memperoleh nilai dirinya dengan mencela orang lain.


SUARA KEHIDUPANKU

Suara kehidupanku memang tak akan mampu menjangkau telinga kehidupanmu, tapi marilah kita coba saling bicara barangkali kita dapat mengusir kesepian dan tidak merasa jemu.


TAKDIR CINTA

Aku mencintaimu kekasihku, sebelum kita berjalan berdekatan, sejak pertama kuliahat engakau.


TEMAN MENAGIS

Kamu mungkin akan melupakan orang yang tertawa denganmu, tapi tidak mugkin melupakan orang yang penuh menangis denganmu.


WARISAN

Manusia yang memperoleh kekayaan oleh karena warisan, membangun istannya dengan orang-orang miskin yang lemah.


WANITA

Seorang wanita telah di lengkapi oleh Tuhan keindahan jiwa dan raga adalah suatu kebenaran, yang sekaligus nyata dan maya, yang hanya bisa kita pahami dengan cinta kasih, dan hanya bisa kita sentuh dengan kebajikan.


~ Kata Mutiara Khalil Gibran ~




Labels: Kata Mutiara

Apa yang terjadi kemarin adalah sebuah sejarah, kemudian apa yang terjadi besok adalah sebuah misteri, sedangkan apa yang terjadi sekarang adalah cerita sesungguhnya.


Lahir, mati, jodoh dan rizki adalah mutlak milikNya maka jalanilah karena kita tidak dapat mengetahui apa yang telah di suratkankan kepada kita.


Masa lalu adalah kenangan, masa sekarang adalah kenyataan dan masa yag akan datang adalah harapan.

Hidup adalah kegelapan jika tanpa hasrat dan keinginan. Dan semua hasrat dan keinginan adalah buta, jika tidak di sertai pengetahuan. Dan pengetahuan adalah hampa jika tidak di ikuti pelajaran. Dan setiap pelajaranakan sia-sia jika tidak disertai cinta.


Apa yang telah kucintai laksana seorang anak yang tak henti-hentinya aku mencintai dan apa yang kucintai kini akan kucintai sampai akir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai dan tak akan ada yang mencabut dari ku padanya.


Janganlah hanya bisa menyalahkan dan mengkoreksi orang lain, berkaca dan bercerminlah, sudahkah pantas apa yang telah engkau ucapkan ke orang lain dan seperti apakah kita ini.


Jadilah diri kamu sendiri dan jangan menjadi orang lain, tapi ambilah sisi baik orang lain dan buanglah sisi buruknya, belajarlah darinya tentang kesuksesan dan kebaikannya.

Selasa, 30 Maret 2010

PERSAHABATAN

Mencari persahabatan itu seperti kita memasukkan benang dalam lubang jarum…

Sulitnya mencari seorang sahabat itu bisa digambarkan ketika kita berusaha memasukkan benang ke dalam lubang jarum. Ada saja halangan atau kendala saat kita berusaha memasukkan benang dalam jarum, ada angin, mata kita yang kurang fokus, tempat yang kurang terang dan lain-lain.

Namun setelah kita berhasil melawan kendala yang ada, akhirnya benang bisa masuk ke dalam jarum, itulah saat-saat yang menggambarkan bahwa kita telah berhasil mendapatkan seorang sahabat. Setelah jarum dan benang telah bersatu, tibalah saatnya kita merajut..dalam hal ini kita sebagai jarum dan sahabat kita sebagai benang, bersama-sama merajut peristiwa-peristiwa manis dan indah sehingga menjadi rajutan indah berupa kenangan terindah di hidup kita….

Itulah Sahabat, seseorang yang kita peroleh dari pengorbanan dalam kehidupan kita. Yang awalnya pahit namun berakhir manis ^

PUISI UTK SUAMIKU

Versie belanda

Lieve schat

Ik hou heel veel van jou

Ik wil jou nooit kwijt,
Want dan krijg ik heel veel spijt.

Ik wil dat je altijd bij me bent

Dan zie ik hoe lief je naar me lacht.
Ik wil heel dicht bij je zijn,
Want dat vind ik reuze fijn.



Ik hou om je warme hart

Je bent de bron van mijn liefde

En de reden van mijn bestaan

Je bent mijn schouder als ik eenzaam ben


Toen ik jou zag staan,
Wist ik dat echte liefde kon bestaan.
Wat moet ik zonder jou

Jij bent een hart en leven voor me



In het hart van je ziel,
midden al je dromen,
mocht ik met je mee,
over land en zee,
naar de overkant,
waar de sprookjes wonen



Geef me je hand

En zeg me dan heel even

Dat je ook niet kunt leven zonder mij





Jij bent altijd voor me

Ik denk aan niemand om me heen.
Mijn gedachte is steeds bij jou,
Omdat ik heel veel van je hou.




Versie indonesie



Sayangku

Aku sangat mencintaimu

Aku tak ingin kehilanganku

Karena aku akan sangat menyesal



ku ingin kamu selalu bersamaku

dan kulihat betapa mesranya senyumanmu

Ku ingin selalu dekat denganmu

karena aku akan merasa bahagia



Aku mencintai kehangatan hatimu

Kamu adalah sumber dari cintaku

kamu adalah alasan tentang keberadaanku

Kamu tempatku bersandar kala aku merasa kesepian



ketika kulihat dirimu

Aku tahu bahwa cinta sejati itu ada

Apa yang dapat kulakukan tanpamu

kamu adalah hati dan hidupku



Di dalam hati mu

di tengahnya mimpi

kuingin selalu bersamamu

menyeberangi lautan

Dimana negeri dongeng itu berada



Ulurkan tanganmu

dan katakanlah kepadaku

bahwa kamupun tak bisa hidup tanpaku



kamu selalu untukku

Ku tak pernah memikirkan orang lain

karena hanya kamu di hatiku

Dan aku sangat mencintaimu

Jumat, 26 Maret 2010

Terapi Self Silaturahim (Untuk Kebugaran Jiwa dan Raga)

Rambut kita bukan milik kita, Kepala kita bukan milik kita, Hidung kita bukan milik kita, Wajah kita yang sering kita pandangi di cermin pun bukan milik kita, Telinga kita bukan milik kita, Gigi kita bukan milik kita, Lidah kita bukan milik kita, Kaki kita bukan milik kita.... semua hanya amanah.... bahkan kita pun bukan milik kita...semua milik Allah...

Yang deket2 saja bukan milik kita, yang nempel dengan kita saja bukan milik kita, Apalagi yang kagak nempel, seperti : mobil kita, motor kita, istri/suami kita, anak2 kita, ibu dan ayah kita, orang2 yang kita sayangi, dan semuanya yang kita yakini sebagai milik kita...ternyata semua bukan milik kita.... sebab, semuanya milik Allah...semua hanya amanah dariNya...

Itu sebabnya orang yang merasa MEMILIKI maka ia akan jauh dari yang MAHA MEMILIKI, semakin yakin ia MEMILIKI BANYAK HAL di dunia ini, maka semakin jauh ia dari yang MAHA MEMILIKI. Semua hanya amanah..jaga saja dengan penjagaan terbaik...dan bertawakallah...

Nah, inget pesen Rosul tentang silaturahmi?
"Tahukah kalian tentang sesuatu yang paling cepat mendatangkan kebaikan ataupun keburukan? 'Sesuatu yang paling cepat mendatangkan kebaikan,' sabda Rasulullah SAW, 'adalah balasan (pahala) orang yang berbuat kebaikan dan menghubungkan tali silaturahmi, sedangkan yang paling cepat mendatangkan keburukan ialah balasan (siksaaan) bagi orang yang berbuat jahat dan yang memutuskan tali persaudaraan" (HR Ibnu Majah).

Pesen Baginda Rosul yang lain : ”Siapa yang ingin rezekinya diperluas dan umurnya panjang maka hendaknya ia bersilaturrahmi.” (HR. Bukhari)

Nah, sebelum kita beranjak jauh "menghubungkan silaturahim" dengan yang lain, maka sudahkah kita bersilaturahim dengan diri kita sendiri. Yakni, sersilaturahim dengan apapun yang menempel dengan kita. Ketahuilah, anggota tubuh kita yang memang notabene bukan milik kita pun wajib kita Silaturahimi.

Sudahkah kita bersilaturahim dengan Muka, Mata, Hidung, Mulut, Telinga, Rambut, Tangan, dan Kaki Kita? Mengapa seseorang hidupnya tidak bahagia? Salah satu alasannya adalah ia kurang bersilaturahim dengan dirinya sendiri.

Silaturahim : artinya "Menjalin kasih sayang" atau bahasa mudahnya memberikan perhatian sepenuh hati. Dan salah satu buktinya silaturahim adalah "bersalaman", dimana tangan kita menyentuh tangan sahabat kita (tentu saja yang muhrim). Artinya, tangan adalah perwakilan dari tanda perhatian...

Maka perhatikanlah diri Anda, Allah telah memberikan minimal sehari 5 kali untuk Anda, agar Anda bersilaturahim dengan Wajah Anda, Mata Anda, Hidung Anda, Mulut Anda, Tangan Anda, Kepala dan Rambut Anda, Telingan Anda, dan Kaki Anda, yaitu dalam proses berwudhu....

Maka, jika Anda ingin PANJANG UMUR dan LUAS RIZKI, maka bersilaturahimlah dengan sungguh2 tatkalah Anda berwudhu. Berikan perhatian penuh kepada Anggota tubuh yang sedang Anda silaturahimi.

Contoh ketika Anda sedang mencuci Kaki Anda maka perhatikanlah Kaki Anda, fokuslah kepadanya, sapalah dan usaplah dengan "tangan" Anda sang kaki tersebut dengan tenang dan sepenuh hati. Jangan sampai ketika kita sedang bersilaturahim dengan kaki kita, tapi pikiran kita sedang ke tempat yang lain, dan kita pun membasuh kaki kita dengan perasaan yang enggan.... jika begitu...wajar saja Hidup kita tidak bahagia, kurang sehat, rejeki tidak lancar, dan kurang berkah.. wong yang deket aja dicuekin..gimana dengan yang jauh?


Nah, untuk kasus-kasus tertentu, sebagaimana penyakit "sederhana" yang saya sering alami, yaitu maag dan panas dalam, maka tempelkan saja telapak tangan kita di daerah yang sakit dengan hati tenang seraya terus memberikan perhatian yang tulus kepada tubuh yang sakit, dan ucapkanlah "wahai perutku, maafkanlah aku yang telah menzalimimu dengan berbagai makanan yang membuat engkau menjadi panas dalam. Wahai perutku, aku berusaha untuk memperbaiki pola makanku, terimakasih atas teguranmu. Ya Allah, maafkanlah hambamu yang telah zalim atas amanah perut yang Engkau titipkan kepadaku (lalu Istighfar minimal 7 kali, sepenuh hati)." Setalah itu tarik nafas, lepaskan beban pikiran, dan hembuskan seraya rasakan sakitnya mulai berkurang bahkan menghilang.... dan rasakanlah plong yang membugarkan jiwa dan raga Anda...dan ucapkanlah ALHAMDULILLAH....


Wallahu Alam
KZ
http://cahaya-semesta.com
nb : yang suka silakan dihsare/copas

Fri, 26 Mar 2010 @20:40
Tags: sehat silaturahim bugar terapi

JAM PIKET ORGAN TUBUH

LAMBUNG
Jam 07.00 - 09.00
Jam piket organ lambung sedang kuat, sebaiknya makan pagi untuk proses pembentukan energi tubuh sepanjang hari.
Minum jus atau ramuan sebaiknya sebelum sarapan pagi, perut masih kosong sehingga zat yang berguna segera terserap tubuh.

LIMPA
Jam 09.00 - 11.00
Jam piket organ limpa kuat, dalam mentransportasi cairan nutrisi untuk energi pertumbuhan. Bila pada jam-jam ini mengantuk, berarti fungsi limpa lemah.
Kurangi konsumsi gula, lemak,minyak dan protein hewani.

JANTUNG
Jam 11.00 - 13.00
Jam piket organ jantung kuat, harus istirahat, hindari panas dan olah fisik, ambisi dan emosi terutama pada penderita gangguan pembuluh darah .

HATI
Jam 13.00 - 15.00
Jam piket organ hati lemah, bila orang tidur, darah merah berkumpul dalam organ hati dan terjadi proses regenerasi sel-sel hati.
Apabila fungsi hati kuat maka tubuh kuat untuk menangkal semua penyakit.

PARU-PARU
Jam 15.00 - 17.00
Jam piket organ paru-paru lemah, diperlukan istirahat, tidur untuk proses pembuangan racun dan proses pembentukan energi paru-paru

GINJAL
Jam 17.00 - 19.00
Jam piket organ
ginjal kuat, sebaiknya digunakan untuk belajar karena terjadi proses pembentukan sumsum tulang dan otak serta kecerdasan.

LAMBUNG
Jam 19.00 - 21.00
Jam piket organ lambung lemah sebaiknya tidak mengkonsumsi makan yang sulit dicerna
atau lama dicerna atau lebih baik sudah berhenti makan

LIMPA
Jam 21.00 - 23.00
Jam piket organ limpa lemah, terjadi proses pembuangan racun dan proses regenerasi sel limpa. Sebaiknya istirahat sambil mendengarkan musik yang menenangkan jiwa, untuk meningkatkan imunitas.

JANTUNG
Jam 23.00 - 01.00
Jam piket organ jantung lemah. Sebaiknya sudah beristirahat tidur, apabila masih terus bekerja atau begadang dapat melemahkan fungsi jantung.

HATI
Jam 01.00 - 03.00
Jam piket organ hati kuat. Terjadi proses pembuangan racun/limbah hasil metabolisme
tubuh. Apabila ada gangguan fungsi hati tercermin pada kotoran dan gangguan mata.
Apabila ada luka dalam akan terasa nyeri.

PARU-PARU
Jam 03.00 - 05.00
Jam piket organ paru-paru kuat, terjadi proses pembuangan limbah/racun pada organ
paru-paru, apabila terjadi batuk,bersin-bersin dan berkeringat menandakan adanya gangguan fungsi paru-paru. Sebaiknya digunakan untuk olah nafas untuk mendapatkan energi paru yang sehat dan kuat.

USUS BESAR
Jam 05.00 - 07.00
Jam piket organ usus besar kuat, sebaiknya biasakan BAB secara teratur.

mencari jarum kehidupan...

Di suatu senja tampak Mak Belon celingak-celinguk di halaman rumahnya. Ia kelihatan bingung seperti sedang mencari sesuatu. Tetangga yang melihat tingkah laku Mak Belon pun menjadi ikut resah. Mereka akhirnya tak tahan untuk tidak mendekatinya.

"Mak Belon barangkali kami bisa menbantu. Rasanya anda sedang mencari sesuatu?"
"Terima kasih," sahut Mak Belon, "aku sedang kehilangan sebuah jarum."

Para tetangga menjadi maklum. Mak Belon memang seorang penjahit, tentu saja sebuah jarum mempunyai arti yang sangat penting baginya. Apalagi mungkin ia harus menyelesaikan pekerjaannya malam ini.

Dalam sekejap saja para tetangga mulai bergerombol di halaman rumah Mak Belon. Seluruh halaman mereka sisir jengkal demi jengkal namun jarum itu tak jua mereka temukan.
Tak sabar akhirnya seorang dari mereka berujar, "Mak Belon, hari semakin gelap kita harus segera bisa menemukannya. Mungkin anda bisa menunjukkan di daerah sekitar mana jatuhnya jarum tersebut sehingga kita bisa menjadi lebih terarah?"

Dengan lugu Mak Belon menjawab : "Jarum tersebut sebenarnya jatuh di dalam rumah, bukan di halaman ini. Karena keadaan di dalam rumah agak gelap sedang di halaman jauh lebih terang. Kupikir dengan mencari di luar kita akan lebih mudah menemukannya!".

Serentak para tetangga terperangah, geli bercampur dongkol. Bagaimana mungkin jarum yang hilang di dalam rumah dicarinya di halaman. "Dasar......!" gerutu para tetangga.

Cerita diatas atau versi sejenis mungkin sudah pernah anda baca.
Pertama kali saya membaca cerita ini, saya hanya menanggapinya sebagai humor semata. Mungkin andapun akan terbahak-bahak menanggapinya, mungkin pula anda tersenyum simpul atau bahkan tak bereaksi apapun. Tapi anda yang mempunyai "kesadaran" tentu akan tersenyum kecut.

Cerita ini merupakan adaptasi dari cerita Rabiah Al-Adawiah, seorang mistik sufi wanita.
Cerita ini merupakan sindiran kepada kita semua, saya dan anda yang tak sadar, yang mencari "jarum kehidupan" di luar diri kita. Kalau jarum Mak Belon berfungsi menyatukan kain-kain menjadi pakaian, "jarum kehidupan" bukanlah sembarang jarum. Jarum ini berfungsi menjahit cara pandang kita pada kehidupan yang beraneka ragam menjadi satu kesadaran yang utuh.

Kitab suci dari agama apapun pasti memuat ayat yang esensinya menyatakan "carilah jarum kehidupan di dalam dirimu". Tetapi kita semua sudah terbiasa mencarinya di luar diri kita. Entah memang tak sadar atau sadar tapi pura-pura tidak tahu.

Memang cahaya yang ada diluar sungguh lebih terang bila dibanding pelita yang ada di dalam hati kita, pelita yang ada di dalam diri kita.

Sekarang beranikah anda meniti ke dalam diri dengan setitik cahaya ini?

MENGAPA HARUS BANYAK MINUM AIR PUTIH?

Well, sebenarnya jawabannya cukup "mengerikan".
Kira-kira 80% tubuh manusia terdiri dari air. Malah ada beberapa bagian tubuh kita yang memiliki kadar air di atas 80%. Dua organ paling penting dengan kadar air di atas 80% adalah : Otak dan Darah.

Otak memiliki komponen air sebanyak 90%, Sementara darah memiliki komponen air 95%. Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah 2 liter sehari atau 8 gelas sehari.
Jumlah di atas harus ditambah bila anda seorang perokok.
Air sebanyak itu diperlukan untuk mengganti cairan yang keluar dari tubuh kita lewat air seni, keringat, pernapasan, dan sekresi.

Apa yang terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 liter sehari...?
Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri. Caranya...?
Dengan jalan "menyedot" air dari komponen tubuh sendiri.
Dari otak...? Belum sampai segitunya (wihh...bayangkan otak kering gimana jadinya...), melainkan dari sumber terdekat : Darah. !!
Darah yang disedot airnya akan menjadi kental.

Akibat pengentalan darah ini, maka perjalanannya akan kurang lancar ketimbang yang encer.
Saat melewati ginjal (tempat menyaring racun dari darah) Ginjal akan bekerja extra keras menyaring darah.
Dan karena saringan dalam ginjal halus, tidak jarang darah yang kental bisa menyebabkan perobekan pada glomerulus ginjal.
Akibatnya, air seni anda berwarna kemerahan, tanda mulai bocornya saringan ginjal.
Bila dibiarkan terus menerus, anda mungkin suatu saat harus menghabiskan 400.000 rupiah seminggu untuk cuci darah.

Eh, tadi saya sudah bicara tentang otak ' kan...?

Nah saat darah kental mengalir lewat otak, perjalanannya agak terhambat. Otak tidak lagi "encer", dan karena sel-sel otak adalah yang paling boros mengkonsumsi makanan dan oksigen, Lambatnya aliran darah ini bisa menyebabkan sel-sel otak cepat mati atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya..(ya wajarlah namanya juga kurang makan...)

Bila ini ditambah dengan penyakit jantung (yang juga kerjanya tambah berat bila darah mengental), maka serangan stroke bisa lebih lekas datang. Sekarang tinggal anda pilih: melakukan "investasi" dengan minum sedikitnya 8 gelas sehari- atau- "membayar bunga" lewat sakit ginjal atau stroke.

Anda yang pilih...!

ELANG

Seorang petani menemukan sebuah telur di sawahnya, dan ternyata telur yang ditemukannya itu adalah telur elang. Namun si petani tersebut tidak menyadarinya. Wah, lumayan nih dapet sebutir telur, bisa untuk tambahan menu makanan hari ini, pikir si petani. Sesampainya di rumah, petani tersebut urung melakukan niatnya, melihat bentuk telur itu yang agak besar dan berbeda dengan telur ayam biasanya. Akhirnya si petani tersebut menaruh telur elang tersebut di kandang seekor ayam betina di belakang rumahnya untuk di-erami.

Hari berganti hari, dan akhirnya telur elang itupun menetas bersama dengan telur-telur ayam lainnya. Masa kanak-kanak elang tersebut dihabiskan dengan anak-anak ayam yang lain. Dan akhirnya tingkah elang tersebut pun seperti layaknya ayam yang lain. Si anak elang menjalani kehidupannya seperti ayam, seperti yang dilakukan sang saudara tirinya, mencari cacing, bermain dengan ayam-ayam.

Hingga suatu saat dia melihat ada seekor elang terbang diatas mereka, sang anak elang pun terpana melihat elang tersebut terbang bebas diangkasa. “wah enak ya si elang bisa terbang bebas,” kata si anak elang tersebut. ”Jangan mimpi deh, kamu kan ayam ngga bisa terbang seperti mereka,” kata saudara tiri si elang.

Anak elang tumbuh dewasa. Badannya semakin tegar, sayapnya semakin kokoh, kuat paruhnya semakin tajam, dan kakinya semakin mencengkram. Tapi dia masih saja bertingkah seperti ayam. Dia tidak berani tuk mengepakkan sayapnya, hanya bersedih melihat dirinya berbeda dengan ayam-ayam lainnya dan hanya bisa memandang ke langit memperhatikan burung-burung lain yang terbang. Hingga akhirnya si elang itupun mati tanpa ia bisa mengepakkan sayapnya dan terbang tinggi di angkasa.

—————————-

Sebuah pelajaran yang berharga dari cerita di atas. Tentang diibaratkannya diri kita adalah seekor elang yang sebetulnya mampu untuk terbang, melayang tinggi, dan bermain di angkasa. Hanya tinggal kemauan untuk mencoba mengepakkan sayap, maka kita akan bisa terbang bersama burung-burung yang lain dan malah bisa lebih tinggi kalau kita menyadari bahwa diri kita memiliki kelebihan dan kekuatan untuk melakukan hal itu.


Tapi sayang, kadang-kadang mental kita masih berada jauh dari impian, masih berkutat di dalam lingkungan yang sempit, kuno, dan tidak mau berubah seperti eleng tadi. Untuk keluar mencoba melakukan sesuatu hal yang baru masih belum bisa dan tidak berani melakukannya. Kita masih terkondisikan oleh lingkungan, tanpa mau tahu sebetulnya kita juga bisa menciptakan kondisi lingkungan.

Memang berat menjadi seekor elang di lingkungan ayam, karena memang sudah menjadi kebiasaan, menjadi sebuah tabiat, semua dilakukan atas asas tradisi. Tapi tidak ada salahnya tuk mencoba, tidak ada salahnya tuk bisa berubah. Hidup adalah sebuah alur yang tidak selalu lurus. Ia bergerak dinamis mengikuti arah perkembangan jaman.

Banyak rintangan dan hambatan menjadikan sebuah pelajaran buat kita tuk bisa menghadapinya. Kesabaran tuk belajar mengepakkan sayap secara perlahan-lahan tapi pasti akan menunjukkan jati diri bahwa kita adalah manusia yang diciptakan oleh Allah secara sempurna yang diberikan akal untuk berpikir, tuk bertahan hidup, dan juga tuk bisa merasakan setiap perbedaan dengan perubahan.

MENGUCAP SYUKUR

Ada seorang gadis buta yang membenci dirinya sendiri karena kebutaannya itu. Tidak hanya terhadap dirinya sendiri, tetapi dia juga membenci semua orang kecuali kekasihnya. Kekasihnya selalu ada disampingnya untuk menemani dan menghiburnya. Dia berkata akan menikahi kekasihnya hanya jika dia bisa melihat dunia.

Suatu hari, ada seseorang yang mendonorkan sepasang mata kepadanya sehingga dia bisa melihat semua hal, termasuk kekasihnya. Kekasihnya bertanya, "Sekarang kamu bisa melihat dunia. Apakah kamu mau menikah denganku?"
Gadis itu terguncang saat melihat bahwa kekasihnya ternyata buta. Dia menolak untuk menikah dengannya.

Kekasihnya pergi dengan air mata mengalir, dan kemudian menulis sepucuk surat singkat kepada gadis itu, "Sayangku, tolong jaga baik-baik mata saya."

* * * * *

Kisah di atas memperlihatkan bagaimana pikiran manusia berubah saat status dalam hidupnya berubah. Hanya sedikit orang yang ingat bagaimana keadaan hidup sebelumnya dan lebih sedikit lagi yang ingat terhadap siapa harus berterima kasih karena telah menyertai dan menopang bahkan di saat yang paling menyakitkan.

Hidup adalah anugerah

Hari ini sebelum engkau berpikir untuk mengucapkan kata-kata kasar - Ingatlah akan seseorang yang tidak bisa berbicara.

Sebelum engkau mengeluh mengenai cita rasa makananmu - Ingatlah akan seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.

Sebelum engkau mengeluh tentang suami atau isterimu - Ingatlah akan seseorang yang menangis kepada Tuhan meminta pasangan hidup.


Hari ini sebelum engkau mengeluh tentang hidupmu - Ingatlah akan seseorang yang begitu cepat pergi ke surga.

Sebelum engkau mengeluh tentang anak-anakmu - Ingatlah akan seseorang yang begitu mengaharapkan kehadiran seorang anak, tetapi tidak mendapatnya.

Sebelum engkau bertengkar karena rumahmu yang kotor, dan tidak ada yang membersihkan atau menyapu lantai - Ingatlah akan orang gelandangan yang tinggal di jalanan.

Sebelum merengek karena harus menyopir terlalu jauh - Ingatlah akan sesorang yang harus berjalan kaki untuk menempuh jarak yang sama.

Dan ketika engkau lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu - Ingatlah akan para pengangguran, orang cacat dan mereka yang menginginkan pekerjaanmu.


Sebelum engkau menuding atau menyalahkan orang lain - Ingatlah bahwa tidak ada seorang pun yang tidak berdosa dan kita harus menghadap pengadilan Tuhan.

Dan ketika beban hidup tampaknya akan menjatuhkanmu - Pasanglah senyuman di wajahmu dan berterima kasihlah pada Tuhan karena engkau masih hidup dan ada di dunia ini.

Hidup adalah anugerah, jalanilah, nikmatilah, rayakan dan isilah itu.

NIKMATILAH SETIAP SAAT DALAM HIDUPMU, KARENA MUNGKIN ITU TIDAK AKAN TERULANG LAGI!

PEMBELAJARAN HIDUP

Ibuku selalu bertanya padaku, apa bagian tubuh
yang paling penting. Bertahun-tahun, aku selalu
menebak dengan jawaban yang aku anggap benar.
Ketika aku muda, aku pikir suara adalah yang
paling penting bagi kita sebagai manusia, jadi aku
jawab, "Telinga, Bu." Tapi, ternyata itu bukan
jawabannya.
"Bukan itu, Nak. Banyak orang yang tuli. Tapi,
teruslah memikirkannya dan aku menanyakan lagi nanti."
Beberapa tahun kemudian, aku mencoba menjawab,
sebelum dia bertanya padaku lagi. Sejak jawaban
pertama, kini aku yakin jawaban kali ini pasti
benar. Jadi, kali ini aku memberitahukannya. "Bu,
penglihatan sangat penting bagi semua orang, jadi
pastilah mata kita."
Dia memandangku dan berkata, "Kamu belajar dengan
cepat, tapi jawabanmu masih salah karena banyak
orang yang buta."
Gagal lagi, aku meneruskan usahaku mencari jawaban
baru dan dari tahun ke tahun, Ibu terus bertanya
padaku beberapa kali dan jawaban dia selalu,
"Bukan. Tapi, kamu makin pandai dari tahun ke
tahun, Anakku."
Akhirnya tahun lalu, kakekku meninggal. Semua
keluarga sedih. Semua menangis. Bahkan, ayahku
menangis. Aku sangat ingat itu karena itulah saat
kedua kalinya aku melihatnya menangis. Ibuku
memandangku ketika tiba giliranku untuk
mengucapkan selamat tinggal pada kakek.
Dia bertanya padaku, "Apakah kamu sudah tahu apa
bagian tubuh yang paling penting, sayang?"
Aku terkejut ketika Ibu bertanya pada saat seperti
ini. Aku sering berpikir, ini hanyalah permainan
antara Ibu dan aku.
Ibu melihat kebingungan di wajahku dan
memberitahuku, "Pertanyaan ini penting. Ini akan
menunjukkan padamu apakah kamu sudah benar-benar
"hidup". Untuk semua bagian tubuh yang kamu
beritahu padaku dulu, aku selalu berkata kamu
salah dan aku telah memberitahukan kamu kenapa.
Tapi, hari ini adalah hari di mana kamu harus
mendapat pelajaran yang sangat penting."
Dia memandangku dengan wajah keibuan. Aku melihat
matanya penuh dengan air. Dia berkata, "Sayangku,
bagian tubuh yang paling penting adalah bahumu."
Aku bertanya, "Apakah karena fungsinya untuk
menahan kepala?"
Ibu membalas, "Bukan, tapi karena bahu dapat
menahan kepala seorang teman atau orang yang kamu
sayangi ketika mereka menangis. Kadang-kadang
dalam hidup ini, semua orang perlu bahu untuk
menangis. Aku cuma berharap, kamu punya cukup
kasih sayang dan teman-teman agar kamu selalu
punya bahu untuk menangis kapan pun kamu
membutuhkannya."
Akhirnya, aku tahu, bagian tubuh yang paling
penting adalah tidak menjadi orang yang
mementingkan diri sendiri. Tapi, bersimpati terhadap
penderitaan yang dialami oleh orang lain. Orang
akan melupakan apa yang kamu katakan. Orang akan
melupakan apa yang kamu lakukan. Tapi, orang TIDAK
akan pernah lupa bagaimana kamu membuat mereka
berarti.

SAAT-SAAT PADA KEHIDUPAN KITA

Hal yang sangat menyedihkan adalah saat kau jujur pada temanmu, dia berdusta padamu. Saat dia telah berjanji padamu, dia mengingkarinya. Saat kau memberikan perhatian, dia tidak menghargainya.

Hal yang sangat menyakitkan adalah saat kau mengirimkan e-mail pada temanmu, dia menghapus tanpa membacanya. Saat kau membutuhkan jawaban dari e-mailmu, dia tidak menjawab dan mengacuhkannya.

Saat bertemu dengannya dan ingin menyapa, dia pura2 tidak melihatmu. Saat kau mencintainya dengan tulus tapi dia tidak mencintamu. Saat dia yang kau sayangi tiba2 mengirimkan kartu undangan pernikahannya.

Hal yang sangat mengecewakan adalah kau dibutuhkan hanya pada saat dia dalam kesulitan. Saat kau bersikap ramah, dia terkadang bersikap sinis padamu. Saat kau butuh dia untuk berbagi cerita, dia berusaha untuk menghindarimu.

Jangan pernah menyesali atas apa yang terjadi padamu. Sebenarnya hal-hal yang kau alami sedang mengajarimu. Saat temanmu berdusta padamu atau tidak menepati janjinya padamu atau dia tidak menghargai perhatian yang kau berikan. sebenarnya ia telah mengajarimu agar kau tidak berprilaku seperti dia.

Saat temanmu menghapus e-mail yang kau kirim sebelum membacanya atau saat bertemu dengannya dan ingin menyapa, dia pura2 tidak melihatmu.

Sebenarnya dia telah mengajarkanmu agar tidak berprasangka buruk & selalu berpikiran positif bahwa mungkin saja dia pernah membaca e-mail yang kau kirim atau mungkin saja dia tidak melihatmu.

Dan saat dia tidak menjawab e-mailmu. sebenarnya dia telah mengajarkanmu untuk menjawab e-mail temanmu yang membutuhkan jawaban walaupun kau sedang sibuk dan jika kau tidak bisa menjawabnya katakan kalau kau belum bisa menjawabnya jangan biarkan e-mailnya tanpa jawaban karena mungkin dia sedang menunggu jawabanmu.

Saat kau mencintainya dengan tulus tapi dia tidak mencintaimu atau dia yang kau sayangi tiba2 mengirimkan kartu undangan pernikahannya. sebenarnya sedang mengajarimu untuk menerima takdirNya.

Saat kau bersikap ramah tapi dia terkadang bersikap sinis padamu. sebenarnya dia sedang mengajarimu untuk selalu bersikap ramah pada siapapun.

Saat kau butuh dia untuk berbagi cerita, dia berusaha untuk menghindarimu. sebenarnya dia sedang mengajarimu untuk menjadi seorang teman yang bisa diajak berbagi cerita, mau mendengarkan keluhan temanmu dan membantunya.

Bila kau dibutuhkan hanya pada saat dia sedang dalam kesulitan. Sebenarnya juga telah mengajarimu untuk menjadi orang yang arif & santun, kau telah membantunya saat dia dalam kesulitan.

Begitu banyak hal yang tidak menyenangkan yang sering kau alami atau bertemu dengan orang2 yang menjengkelkan, egois dan sikap yang tidak mengenakkan.

Dan betapa tidak menyenangkan menjadi orang yang dikecewakan, disakiti, tidak dipedulikan/dicuekin, tidak dihargai, atau bahkan mungkin dicaci dan dihina. Sebenarnya orang2 tsb. sedang mengajarimu untuk melatih membersihkan hati & jiwa, melatih untuk menjadi orang yang sabar dan mengajarimu untuk tidak berprilaku seperti itu.

Mungkin Tuhan menginginkan kau bertemu orang dengan berbagai macam karakter yang tidak menyenangkan sebelum kau bertemu dengan orang yang menyenangkan dalam kehidupanmu dan kau harus mengerti bagaimana berterimakasih atas karunia itu yang telah mengajarkan sesuatu yang paling berharga dalam hidupmu.
p

KISAH SEBATANG BAMBU

Sebatang bambu yang indah tumbuh di halaman rumah seorang petani. Batang bambu ini tumbuh tinggi menjulang di antara batang-batang bambu lainnya. Suatu hari datanglah sang petani yang empunya pohon bambu itu.

Dia berkata kepada batang bambu,” Wahai bambu, maukah engkau kupakai untuk menjadi pipa saluran air yg sangat berguna untuk mengairi sawahku?”

Batang bambu menjawabnya, “Oh tentu aku mau bila dapat berguna bagi engkau,Tuan. Tapi ceritakan apa yang akan kau lakukan untuk membuatku menjadi pipa saluran air itu.”

Sang petani menjawab, “Pertama, aku akan menebangmu untuk memisahkan engkau dari rumpunmu yang indah itu. Lalu aku akan membuang cabang-cabangmu yang dapat melukai orang yang memegangmu. Setelah itu aku akan membelah-belah engkau sesuai dengan keperluanku. Terakhir aku akan membuang sekat-sekat yang ada di dalam batangmu, supaya air dapat mengalir dengan lancar. Apabila aku sudah selesai dengan pekerjaanku, engkau akan menjadi pipa yang akan mengalirkan air untuk mengairi sawah sehingga padi yang ditanam dapat tumbuh dengan subur.”

Mendengar hal ini, batang bambu lama terdiam….., kemudian dia berkata kpd petani, “Tuan, tentu aku akan merasa sangat sakit ketika engkau menebangku. Juga pasti akan sakit ketika engkau membuang cabang-cabangku, bahkan lebih sakit lagi ketika engkau membelah-belah batangku yang indah ini dan pasti tak tertahankan ketika engkau mengorek-ngorek bagian dalam tubuhku untuk membuang sekat-sekat penghalang itu. Apakah aku akan kuat melalui semua proses itu, Tuan?”

Petani menjawab, ” Wahai bambu, engkau pasti kuat melalui semua ini karena aku memilihmu justru karena engkau yang paling kuat dari semua batang pada rumpun ini. Jadi tenanglah.”

Akhirnya batang bambu itu menyerah, “Baiklah, Tuan. Aku ingin sekali berguna ketimbang batang bambu yg lain. Inilah aku, tebanglah aku, perbuatlah sesuai dengan yang kau kehendaki.”

Setelah petani selesai dengan pekerjaannya, batang bambu indah yang dulu hanya menjadi penghias halaman rumah petani, kini telah berubah menjadi pipa saluran air yang mengairi sawah sehingga padi dapat tumbuh dengan subur dan berbuah banyak.

Pernahkah kita berpikir bahwa dengan tanggung jawab dan persoalan yg sarat, mungkin Tuhan sedang memproses kita untuk menjadi indah di hadapan-Nya? Sama seperti batang bambu itu, kita sedang ditempa.

Tapi jangan kuatir, kita pasti kuat karena Tuhan tak akan memberikan beban yang tak mampu kita pikul. Jadi maukah kita berserah pada kehendak Tuhan, membiarkan Dia bebas berkarya di dalam diri kita untuk menjadikan kita alat yang berguna bagi-Nya?

Seperti batang bambu itu, mari kita berkata, ” Inilah aku, Tuhan…perbuatlah sesuai dengan yang Kau kehendaki.”

APA YG KITA SOMBONGKAN????

Seorang pria yang bertamu ke rumah Sang Guru tertegun keheranan. Dia melihat Sang Guru sedang sibuk bekerja, ia mengangkuti air dengan ember dan menyikat lantai rumahnya keras-keras. Keringatnya bercucuran deras. Menyaksikan keganjilan ini orang itu bertanya, “Apa yang sedang Anda lakukan?”

Sang Guru menjawab, “Tadi saya kedatangan serombongan tamu yang meminta nasihat. Saya memberikan banyak nasihat yang bermanfaat bagi mereka. Mereka pun tampak puas sekali. Namun, setelah mereka pulang tiba-tiba saya merasa menjadi orang yang hebat. Kesombongan saya mulai bermunculan. Karena itu, saya melakukan ini untuk membunuh perasaan sombong saya.”

Sombong adalah penyakit yang sering menghinggapi kita semua, yang benih-benihnya terlalu kerap muncul tanpa kita sadari. Di tingkat terbawah, sombong disebabkan oleh faktor materi. Kita merasa lebih kaya, lebih rupawan, dan lebih terhormat daripada orang lain.

Di tingkat kedua, sombong disebabkan oleh faktor kecerdasan. Kita merasa lebih pintar, lebih kompeten, dan lebih berwawasan dibandingkan orang lain.

Di tingkat ketiga, sombong disebabkan oleh faktor kebaikan. Kita sering menganggap diri kita lebih bermoral, lebih pemurah, dan lebih tulus dibandingkan dengan orang lain.

Yang menarik, semakin tinggi tingkat kesombongan, semakin sulit pula kita mendeteksinya. Sombong karena materi sangat mudah terlihat, namun sombong karena pengetahuan, apalagi sombong karena kebaikan, sulit terdeteksi karena seringkali hanya berbentuk benih-benih halus di dalam batin kita.

Akar dari kesombongan ini adalah ego yang berlebihan. Pada tataran yang lumrah, ego menampilkan dirinya dalam bentuk harga diri (self-esteem) dan kepercayaan diri (self-confidence) . Akan tetapi, begitu kedua hal ini berubah menjadi kebanggaan (pride), Anda sudah berada sangat dekat dengan kesombongan. Batas antara bangga dan sombong tidaklah terlalu jelas.

Kita sebenarnya terdiri dari dua kutub, yaitu ego di satu kutub dan kesadaran sejati di lain kutub. Pada saat terlahir ke dunia, kita dalam keadaan telanjang dan tak punya apa-apa. Akan tetapi, seiring dengan waktu, kita mulai memupuk berbagai keinginan, lebih dari sekadar yang kita butuhkan dalam hidup. Keenam indra kita selalu mengatakan bahwa kita memerlukan lebih banyak lagi.

Perjalanan hidup cenderung menggiring kita menuju kutub ego. Ilusi ego inilah yang memperkenalkan kita kepada dualisme ketamakan (ekstrem suka) dan kebencian (ekstrem tidak suka). Inilah akar dari segala permasalahan.

Perjuangan melawan kesombongan merupakan perjuangan menuju kesadaran sejati. Untuk bisa melawan kesombongan dengan segala bentuknya, ada dua perubahan paradigma yang perlu kita lakukan. Pertama, kita perlu menyadari bahwa pada hakikatnya kita bukanlah makhluk fisik, tetapi makhluk spiritual. Kesejatian kita adalah spiritualitas, sementara tubuh fisik hanyalah sarana untuk hidup di dunia. Kita lahir dengan tangan kosong, dan (ingat!) kita pun akan mati dengan tangan kosong.

Pandangan seperti ini akan membuat kita melihat semua makhluk dalam kesetaraan universal. Kita tidak akan lagi terkelabui oleh penampilan, label, dan segala “tampak luar” lainnya. Yang kini kita lihat adalah “tampak dalam”. Pandangan seperti ini akan membantu menjauhkan kita dari berbagai kesombongan atau ilusi ego.

Kedua, kita perlu menyadari bahwa apa pun perbuatan baik yang kita lakukan, semuanya itu semata-mata adalah juga demi diri kita sendiri.

Kita memberikan sesuatu kepada orang lain adalah juga demi kita sendiri.

Dalam hidup ini berlaku hukum kekekalan energi. Energi yang kita berikan kepada dunia tak akan pernah musnah. Energi itu akan kembali kepada kita dalam bentuk yang lain. Kebaikan yang kita lakukan pasti akan kembali kepada kita dalam bentuk persahabatan, cinta kasih, makna hidup, maupun kepuasan batin yang mendalam. Jadi, setiap berbuat baik kepada pihak lain, kita sebenarnya sedang berbuat baik kepada diri kita sendiri. Kalau begitu, apa yang kita sombongkan?

PENJARA FIKIRAN

Seekor belalang lama terkurung dalam satu kotak.
Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang
mengurungnya, dengan gembira dia melompat-lompat
menikmati kebebasannya.

Di perjalanan dia bertemu dengan belalang lain,
namun dia heran mengapa belalang itu bisa lompat
lebih tinggi dan lebih jauh darinya.

Dengan penasaran dia bertanya, "Mengapa kau bisa
melompat lebih tinggi dan lebih jauh dariku,
padahal kita tidak jauh berbeda dari usia maupun
ukuran tubuh?" Belalang itu menjawabnya dengan
pertanyaan, "Dimanakah kau tinggal selama ini?
Semua belalang yang hidup di alam bebas pasti
bisa melakukan seperti yang aku lakukan."

Saat itu si belalang baru tersadar bahwa selama
ini kotak itulah yang telah membuat lompatannya
tidak sejauh dan setinggi belalang lain yang
hidup di alam bebas.

Sering kita sebagai manusia, tanpa sadar, pernah
juga mengalami hal yang sama dengan belalang
tersebut. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma
masa lalu, kegagalan beruntun, perkataan teman,
tradisi, dan semua itu membuat kita terpenjara
dalam kotak semu yang mementahkan potensi kita.

Sering kita mempercayai mentah-mentah apa yang
mereka voniskan kepada kita tanpa berpikir dalam
bahwa apakah hal itu benar adanya atau benarkah
kita selemah itu? Lebih parah lagi, kita acap
kali lebih memilih mempercayai mereka daripada
mempercayai diri sendiri.

Tahukah Anda bahwa gajah yang sangat kuat bisa
diikat hanya dgn tali yang terikat pada pancang
kecil? Gajah sudah akan merasa dirinya tidak
bisa bebas jika ada "sesuatu" yang mengikat kaki
nya, padahal "sesuatu" itu bisa jadi hanya seutas
tali kecil...

Sebagai manusia kita mampu untuk berjuang, tidak
menyerah begitu saja kepada apa yang kita alami.
Karena itu, teruslah berusaha mencapai segala
aspirasi positif yang ingin Anda capai. Sakit
memang, lelah memang,tapi jika Anda sudah sampai
di puncak, semua pengorbanan itu pasti akan
terbayar. Pada dasarnya, kehidupan Anda akan
lebih baik kalau Anda hidup dengan cara hidup
pilihan Anda sendiri, bukan dengan cara yang di
pilihkan orang lain untuk Anda

KESALAHAN

Kesalahan
Banyak orang akan datang dan pergi dari kehidupanmu, tetapi hanya sahabat2 sejati yang akan meninggalkan jejak di dalam hatimu. Untuk menangani dirimu, gunakan kepalamu, Tetapi untuk menangani orang lain, gunakan hatimu.

Kemarahan hanyalah satu kata yang dekat dengan bahaya.

Pikiran yang besar membicarakan ide-ide; Pikiran yang rata-rata membicarakan kejadian-kejadian; Dan pikiran yang kerdil membicarakan orang-orang.

Allah memberikan kepada setiap burung makanan mereka, tetapi Ia tidak melemparkan makanan itu ke dalam sarang mereka.

Ia yang kehilangan uang, kehilangan banyak. Ia yang kehilangan seorang teman, kehilangan lebih banyak. Tetapi ia yang kehilangan keyakinan, kehilangan semuanya.

Orang-orang muda yang cantik adalah hasil kerja alam, tetapi orang-orang tua yang cantik adalah hasil karya seni.

Belajarlah dari kesalahan orang lain. Engkau tidak dapat hidup cukup lama untuk mendapatkan semua itu dari dirimu sendiri.

Lidah praktis tidak berat sama sekali, tetapi hanya sedikit orang yang dapat memegangnya.

"Smart people learn from their own mistakes. Smarter people learn from the mistakes OF PEOPLE

10 KEBIASAAN YG MERUSAK OTAK

Kebiasaan yg merusak otak

1. Tidak Sarapan Pagi
Mereka yang tidak mengkonsumsi sarapan pagi memiliki kadar gula Darah yang rendah, yang akibatnya suplai nutrisi ke otak menjadi
Kurang.

2. Makan Terlalu Banyak
Terlalu banyak makan, apalagi yang kadar lemaknya tinggi, dapat Berakibat mengerasnya pembuluh darah otak karena penimbunan lemak pada Dinding dalam pembuluh darah. Akibatnya kemampuan kerja otak akan Menurun.

3. Merokok
Zat dalam rokok yang terhisap akan mengakibatkan penyusutan otak Secara cepat, serta dapat mengakibatkan penyakit Alzheimer.

4. Mengkonsumsi gula terlalu banyak
Konsumsi gula yang terlalu banyak akan menyebabkan terganggunya Penyerapan protein Dan nutrisi, sehingga terjadi ketidakseimbangan
Gizi yang akan mengganggu perkembangan otak

5. Polusi Udara
Otak adalah konsumen oksigen terbesar dalam tubuh manusia. Menghirup udara yang berpolusi menurunkan suplai oksigen ke otak
Sehingga dapat menurunkan efisiensi otak.

6. Kurang Tidur
Otak memerlukan tidur sebagai saat beristirahat Dan memulihkan Kemampuannya. Kekurangan tidur dalam jangka waktu lama akan
Mempercepat kerusakan sel-sel otak.

7. Menutup kepala saat tidur
Kebiasaan tidur dengan menutup kepala meningkatkan konsentrasi Zat karbondioksida Dan menurunkan konsentrasi oksigen yang dapat
Menimbulkan efek kerusakan pada otak.


8. Menggunakan pikiran saat sakit
Bekerja terlalu keras atau memaksakan untuk menggunakan pikiran Kita saat sedang sakit dapat menyebabkan berkurangnya efektifitas otak
Serta dapat merusak otak.

9. Kurang menstimulasi pikiran
Berpikir adalah cara yang paling tepat untuk melatih otak Kita. Kurangnya stimulasi pada otak dapat menyebabkan mengkerutnya otak
Kita.

10. Jarang berkomunikasi
Komunikasi diperlukan sebagai salah satu sarana memacu kemampuan Kerja otak. Berkomunikasi secara intelektual dapat memicu efisiensi
Otak. Jarangnya berkomunikasi akan menyebabkan kemampuan intelektual Otak jadi kurang terlatih.

Kamis, 25 Maret 2010

KIsah sang Elang

KISAH SANG ELANG
Elang merupakan jenis unggas yang mempunyai umur paling panjang di dunia. Umurnya dapat mencapai 70 tahun. Tetapi untuk mencapai umur sepanjang itu seekor elang harus membuat suatu keputusan yang sangat berat pada umurnya yang ke-40. Ketika elang berumur 40 tahun, cakarnya mulai menua, paruhnya menjadi panjang dan membengkok hingga hampir menyentuh dadanya. Sayapnya menjadi sangat berat karena bulunya telah tumbuh lebat dan tebal, sehingga sangat menyulitkan waktu terbang. Waktu saat itu, elang hanya mempunyai dua pilihan: menunggu kematian, atau mengalami suatu proses transformasi yang panjang selama 150 hari.
Untuk melakukan transformasi itu, elang harus berusaha keras terbang ke atas puncak gunung untuk kemudian membuat sarang di tepi jurang, berhenti dan tinggal di sana selama proses transformasi berlangsung.
Pertama-tama, elang harus mematukkan paruhnya pada batu karang sampai paruh tersebut terlepas dari mulutnya, kemudian berdiam beberapa lama menunggu tumbuhnya paruh baru. Dengan paruh yang baru tumbuh itu, ia harus mencabut satu persatu cakar-cakarnya dan ketika cakar yang baru sudah tumbuh, ia akan mencabut bulu badannya satu demi satu. Suatu proses yang panjang dan menyakitkan.
Lima bulan kemudian, bulu-bulu elang yang baru sudah tumbuh. Elang mulai dapat terbang kembali. Dengan paruh dan cakar baru, elang tersebut mulai menjalani 30 tahun kehidupan barunya dengan penuh energi.
Dalam kehidupan kita ini, kadang kita juga harus melakukan suatu keputusan yang sangat berat untuk memulai suatu proses pembaharuan. Kita harus berani dan mau membuang semua kebiasaan lama yang mengikat, meskipun kebiasaan lama itu adalah sesuatu yang menyenangkan dan mengenakan. Kita harus rela untuk meninggalkan perilaku lama kita agar kita dapat mulai terbang lagi mencapai tujuan yang lebih baik di masa depan. Hanya bila kita bersedia melepaskan beban lama, membuka diri untuk belajar hal-hal yang baru, kita baru mempunyai kesempatan untuk mengembangkan kemampuan kita yang terpendam, mengasah keahlian baru, dan menata masa depan dengan penuh keyakinan.
Halangan terbesar untuk berubah terletak di dalam diri sendri dan andalah sang penguasa atas diri sendiri. jangan biarkan masa lalu menumpulkan asa dan melayukan semangat kita. Anda adalah elang-elang itu dan perubahan pasti terjadi, maka itu kita harus berubah.
Pesan moral:
Sang elang yang harus bertransformasi, membutuhkan waktu yang lama dan perjuangan yang amat berat. Namun akhirnya sang elang seolah lahir kembali dengan kekuatan baru. Demikian pula dalam kehidupan kita, manusia tidak bisa menghindar dari masalah-masalah kehidupan yang akan selalu datang menerpa. Jadi dalam menghadapi masalah kehidupan, manusia tidak boleh terpuruk dalam keputusasaan. Kita harus memupuk kekuatan dan dengan penuh ketegaran hati berusaha menghadapi dan melampaui masalah-masalah yang menghadang demi masa depan yang lebih baik.